您的当前位置:首页 > 焦点 > Presiden Toyota: EV Bukan Kendaraan Paling Ramah Lingkungan 正文
时间:2025-06-16 15:46:28 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Presiden Toyota Motor Corporation, Akio Toyoda, menilai kendaraan listrik a quickq充值知乎
Presiden Toyota Motor Corporation, Akio Toyoda, menilai kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) belum tentu lebih raham lingkungan jika dibandingkan dengan mobil Hybrid dari sisi total emisi yang dikeluarkan.
Dia mengatakan, 9 juta unit EV menghasilkan emisi setara dengan 27 juta mobil hybrid. Artinya, satu mobil listrik menyumbang emisi tiga kali lipat dibanding satu mobil hybrid.
“Kami telah menjual 27 juta mobil hybrid, dan dampaknya terhadap emisi global sama seperti 9 juta EV,” ujar Toypda dikutip Automotive News, Senin (16/6/2025).
Baca Juga: Ini yang Bikin Kelas Menengah Atas Ogah Beralih ke Mobil Listrik
Sebagaimana diketahui, dalam menghadapi era mobil listrik perusahaan tetap berpegang pada strategi multi-pathway, yakni menyediakan beragam jenis kendaraan ramah lingkungan, termasuk hybrid, kendaraan berbahan bakar hidrogen, hingga mobil konvensional dengan efisiensi tinggi.
Salah satu alasan utama sikap hati-hati Toyota adalah jejak karbon dari proses produksi EV, terutama baterainya. Bahan baku seperti litium, kobalt, dan nikel harus ditambang dan diproses dengan metode yang intensif energi dan merusak lingkungan.
“Sebelum EV dijalankan di jalan raya, ia sudah menanggung ‘utang karbon’ yang besar,” kata Toyoda, merujuk pada istilah yang digunakan untuk menggambarkan emisi tersembunyi dari proses produksi kendaraan listrik," ujarnya.
Baca Juga: Begini Cara China Buka Pemerataan Kendaraan NEV di Wilayah Pedesaan
Toyoda juga menyoroti bahwa pengisian daya EV masih bergantung pada sumber energi fosil, terutama di negara seperti Jepang yang masih mengandalkan pembangkit listrik tenaga termal berbahan batu bara.
“Jika kami memproduksi 9 juta EV di Jepang, justru akan menaikkan emisi karbon nasional,” tambahnya.
Pernyataan ini kembali memantik perdebatan tentang arah transisi energi di sektor otomotif. Sementara banyak produsen berlomba-lomba mengembangkan EV sebagai solusi utama, Toyota memilih pendekatan yang lebih beragam dan mempertimbangkan faktor lingkungan secara menyeluruh dari hulu ke hilir.
Ini Dia Perusahaan yang Sahamnya Dikuasai Mas Novanto2025-06-16 15:22
Tes Kompetensi Akademik Gantikan UN, Jalan Baru Menuju Jalur Prestasi2025-06-16 15:15
5 Tanda Diet yang Tidak Sehat, Bisa Dirasakan oleh Tubuh2025-06-16 14:50
Turis yang Belajar Muay Thai Bisa Gratis Perpanjang Visa Thailand2025-06-16 14:35
Besok Hari Raya Galungan, Libur Nasional Tanggal Merah atau Tidak?2025-06-16 14:08
Mendagri: Pemungutan Suara Ulang Diusahakan Tidak dari APBN2025-06-16 14:05
Eightcap Masuk Indonesia, Gandeng PrimeAcademyFX Latih Trader Muda2025-06-16 13:56
Petugas Cerita Barang2025-06-16 13:55
DJP Bantah Ada Kebocoran Data NPWP dari Sistem2025-06-16 13:50
Mensos Pastikan Isu Anggaran Komisi Nasional Disabilitas Dipangkas Jadi Rp 500 Juta Hoax2025-06-16 13:15
PPG Guru Tertentu 2025 Masih Dibuka hingga 20 Desember 2024, Buruan Daftar!2025-06-16 15:33
7 Rekomendasi Tempat Nongkrong di Kemang yang Buka 24 Jam2025-06-16 15:19
Alhamdulillah! Masjid Istiqlal Siapkan 4.000 Nasi Kotak per Hari untuk Buka Puasa Selama Ramadan2025-06-16 15:19
Wisata Ancol: Aktivitas Seru, Harga Tiket, dan Promo Awal Tahun2025-06-16 15:10
Novanto Akui Irman Kunjungi Kediamannya untuk Bicarakan Anggaran2025-06-16 14:41
Kali Ketiga, Avian Brands Dinobatkan sebagai Pemimpin Pasar Cat Indonesia Tahun 20242025-06-16 14:33
Prabowo Cek Langsung Warga Terdampak Banjir Bekasi, Beri Dukungan Moril dan Buka Puasa Bersama2025-06-16 14:12
WHO Ingatkan Dunia Waspada Penyakit X2025-06-16 13:57
Kebakaran di Jakpus Sebabkan 280 Jiwa Kehilangan Rumah2025-06-16 13:52
Cek Rp 1,8 Juta Dadakan Masuk Rekening! Dana PIP 2025 Termin Pertama Cair2025-06-16 13:17