时间:2025-06-17 06:17:19 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID- Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan bangga mengungkapkan keberhasilan Pemerinta quickq会员码
JAKARTA,quickq会员码 DISWAY.ID- Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan bangga mengungkapkan keberhasilan Pemerintah dalam melakukan akuisisi kepada PT Freeport Indonesia dari Amerika Serikat.
Dalam keterangannya, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa rencananya nanti porsi saham Indonesia di Freeport akan bertambah seiring dengan perencanaan perpanjangan kontrak dengan Freeport dari tahun 2041 sampai dengan 2061.
BACA JUGA:Ini 27 Daftar Jurusan yang Dibutuhkan Perusahaan Freeport Indonesia 2024, Peluang Karier untuk Fresh Graduate!
BACA JUGA:Smelter Freeport Diresmikan, Erick Thohir: Mampu Kurangi Ekspor Tembaga Secara Drastis
“Kita harapkan nanti akan bertambah, tidak tahu berapa persen,” ujar Presiden Jokowi dalam keterangan resminya pada Jumat 12 Oktober 2024.
Selain itu, Jokowi juga menegaskan bahwa Freeport saat ini bukanlah lagi perusahaan milik Amerika Serikat.
Hal ini dikarenakan Indonesia sudah berhasil menjadi pemegang saham mayoritas pada tahun 2018 lalu.
“Freeport itu kepemilikannya bukan Amerika lagi, tapi milik MIND ID. Mengambilnya juga gak gampang. Seingat saya (market value) US$ 3,9 miliar, ” pungkas Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi juga menegaskan, bahwa Indonesia juga sudah melunaskan pengeluaran yang dibutuhkan untuk mendapatkan PT Freeport tahun 2018 lalu.
BACA JUGA:Jokowi: 80 Persen Pendapatan Freeport Masuk ke Indonesia, 61 Persen Saham Akan Kita Dikuasai
BACA JUGA:Freeport Ajukan Perpanjangan Kontrak 20 Tahun, Janjikan Bangun Smelter di Fakfak Papua
“Tahun ini lunas, dan dulu belinya nggak pakai uang kita,” tegasnya.
Sementara itu, saat ini saham Indonesia lewat BUMN MIND ID diketahui sudah menyentuh angka 51 persen. Rencananya, pemerintah juga akan menambah porsi saham di perusahaan yang memiliki tambang di Timika, Papua, sebanyak 10 persen.
Sibuk Nyerang Iran dan Gaza, Stan Perusahaan Israel Ditutup Prancis di Paris Airshow2025-06-17 06:01
Tampil di Indo Defence 2025, Drone Rajawali Cargo 500 UAV Siap Perkuat TNI2025-06-17 05:06
Berkaca Kasus Bullying di PPDS Undip, Inspirasi Menkes Budi Gunadi Adakan Skrining Mental Gratis2025-06-17 05:04
Disebut dalam Putusan Novanto, KPK Bakal Buru Paulus Tannos2025-06-17 04:43
Ulang Tahun Anies Baswedan Ke2025-06-17 04:42
Inilah Gading, Penerus Bisnis 'Saudagar Minyak' Mohammad Riza Chalid2025-06-17 04:41
281 Gugatan Sengketa Pilkada Dibawa ke MK, Ini Rinciannya2025-06-17 04:04
Kopi Lelet Pandawa UMKM Binaan SIG Berhasil Tembus Pasar Nasional, Omzet Capai Rp30 Juta per Hari2025-06-17 03:59
284 Anggota DPR Tak Hadiri Rapat Paripurna Pembukaan Sidang V2025-06-17 03:53
Intel Umumkan PHK Massal Mulai Juli! CEO Baru Siap 'Bersih2025-06-17 03:35
Sandiaga Belajar Wisata Halal di Sumbar2025-06-17 06:16
Pesan Hendri Satrio di Pengujung Tahun 2024: Saatnya Partai Politik Lakukan Evaluasi Internal!2025-06-17 06:06
Taiwan Blacklist Huawei dan SMIC, China Terancam Kehilangan Akses Teknologi AI Canggih?2025-06-17 06:04
Lewat Siprosatu, Kemenperin Genjot Digitalisasi Industri Hilir Kelapa Sawit2025-06-17 05:59
Nunggak Utang Setoran Rastra Hingga Rp600 Juta, 32 Kades Dipanggil Kejaksaan2025-06-17 05:34
Calon Anggota Dewan Pers Baru Diharapkan Paham Soal AI dan Media Baru2025-06-17 05:24
Usai Diperiksa KPK, Yasonna Laoly Ditanya Soal Fatwa MA2025-06-17 05:16
Pimpinan dan Dewas KPK yang Baru Dilantik akan Jalani Induksi Selama 3 Hari2025-06-17 04:47
Zulhas Beberkan Daftar Nama Kader PAN yang Maju di Pilkada Jabar dan Jakarta2025-06-17 04:06
Prabowo Luruskan Pernyataannya soal Maafkan Koruptor: Bukan Begitu, Enak Aja Udah Nyolong!2025-06-17 03:51