Cara Memasak Nasi yang Benar agar Terhindar dari Racun Penyebab Kanker
时间:2025-06-02 23:17:50 出处:娱乐阅读(143)
Berasbisa mengandung bahan kimia berbahaya yang bisa menyebabkan kanker. Namun, cara memasak nasiyang benar bisa membuat sebagian besar bahan kimia berbahaya tersebut hilang.
Dalam beberapa kasus, nasi bisa memicu keracunan arsenik. Hal ini terjadi akibat bahan kimia dari racun industri dan pestisida di tanah saat beras ditanam.
Mengutip Business Times, arsenik sendiri merupakan unsur logam alami yang terdapat pada air, udara, dan tanah. Arsenik kemudian diserap beberapa tanaman pangan saat tumbuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Cara memasak nasi yang benar
Cara memasak nasi yang benar bisa membantu mengurangi kadar racun dalam beras.
Mengutip Healthshots, berdasarkan penelitian yang dilakukan di Queen's University Belfast, Irlandia, salah satu cara memasak nasi terbaik adalah dengan merendam beras terlebih dahulu dalam semalam.
Rendam beras dalam air. Diamkan selama semalam. Cara ini bisa membuat kadar racun berkurang hingga 80 persen.
Penelitian itu menguji beberapa cara berbeda memasak nasi yang sehat. Berikut di antaranya.
1. Tambahkan air pada beras dengan perbandingan 2:1 dan masak. Air akan menguap saat dimasak.
2. Tambahkan air pada beras dengan perbandingan 5:1. Rendam beberapa jam, lalu buang airnya. Dengan cara ini, ditemukan bahwa kadar arsenik berkurang hampir setengahnya.
3. Rendam beras semalaman. Cara ini menurunkan kadar arsenik hingga 80 persen.
Tak perlu khawatir jika Anda sedang terburu-buru. Paling tidak, rendam beras selama 3-4 jam sebelum dimasak. Cara ini sudah bisa mengurangi kadar racun dalam beras meski dalam jumlah yang lebih sedikit.
Demikian penjelasan mengenai cara memasak nasi yang benar agar tercegah dari kanker. Selamat mencoba!
上一篇: Mengenal Tradisi Yu Sheng, Salad Keberuntungan di Tahun Baru Imlek
下一篇: Bunuh Diri Diduga Akibat Diancam Pinjol, Polisi Kontak Akun Twitter
猜你喜欢
- Indonesia Dorong Wisata Kuliner Buat Gaet Wisatawan Mancanegara
- UMKM Perempuan Hadapi Tantangan Besar dalam Akses Pembiayaan, Ini Solusinya
- Rangkap Jabatan Wamen sebagai Komisaris BUMN Disorot, Dinilai Langgar Prinsip Tata Kelola
- 10 Kota Paling Banyak Dikunjungi di Dunia 2023, Ada Mekkah
- Kebijakan Tarif Trump Sinyal Kuat ASEAN Kurangi Potensi Kompetisi dalam Kawasan
- Sunat Perempuan di Antara Bahaya dan Tradisi
- Melihat Lebih Detail Visi Misi Kesehatan 3 Paslon di Pemilu 2024
- FOTO: Jenaka Badut 'Menginvasi' Gereja di London
- Soal Jabatan Fungsional TNI, Dwifungsi ABRI Hidup Lagi?